Jago Bikin Konten Digital APHP ala Anak SMK N 1 Kedawung Sragen: Jurusanmu, Kontenmu! 🚀


 

Halo Gays! Selamat Datang Lagi Di 

Putri Jagoepep! 👋

Gimana kabarnya? Kali ini kita akan bahas topik yang wajib banget dikuasai di era serba digital ini: Literasi Digital. Khususnya buat kamu, calon ahli Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP).

Literasi digital itu bukan cuma bisa scroll TikTok atau upload foto, lho. Ini tentang bagaimana kita bisa memproduksi dan menyebarkan (diseminasi) konten keren yang benar-benar bermanfaat. Tujuannya? Biar produk hasil pertanian kita bisa go digital dan dilirik banyak orang!

Yuk, kita bedah tuntas dengan bahasa santai dan contoh langsung dari lingkungan kita di SMK Negeri 1 Kedawung Sragen!

1. 🎬 Produksi Konten Digital Multimedia: Ubah Jagoan APHP Jadi Tontonan Keren!

Apa sih produk APHP yang kita buat di sekolah? Misalnya, olahan keripik pisang, manisan buah, atau mungkin produk ready-to-eat dari singkong. Nah, saatnya mengubah proses dan hasilnya jadi sajian multimedia yang bikin ngiler!

Konsep Dasar: Resep Sederhana Konten Multimedia

ElemenAnalogi Sehari-hariContoh Nyata di APHP SMK N 1 Kedawung
TeksBumbu rahasia (keterangan/narasi)Resep lengkap keripik singkong keju, kandungan gizi, atau caption menarik.
AudioMusik latar di dapur (suara/musik)Musik yang ceria saat step-by-step pembuatan, atau suara "kriuk" renyah saat produk diuji coba.
Gambar/FotoPenampakan piring saji (visual statis)Foto produk yang aesthetic dengan lighting bagus, foto bahan baku segar, atau foto kemasan baru.
VideoDemo masak di TV (visual bergerak)Tutorial 1 menit cara membuat manisan carica, proses pengemasan yang higienis, atau vlog kunjungan ke kebun bahan baku.

Intinya: Anggap proses produksi olahan pangan itu adalah sebuah film pendek. Tugas kita adalah membuatnya semenarik mungkin agar penonton ikut merasakan kelezatan dan kehigienisannya.

2. 🧠 Memaksimalkan Kekuatan AI (Artificial Intelligence)

Jangan takut sama AI! Anggap saja AI itu asisten dapur super canggih yang siap membantu pekerjaan kita jadi 10x lebih cepat dan keren.

A. AI untuk Editing dan Kreasi

  • AI untuk Edit Foto/Video:

    • Contoh: Pakai aplikasi seperti CapCut (ada fitur AI) atau Canva (untuk desain). Kamu bisa pakai AI untuk menghilangkan background foto produk secara instan, membuat subtitle otomatis pada video tutorial, atau bahkan memberi rekomendasi filter warna yang paling cocok untuk foto olahan ubi ungu agar warnanya pop-up.

    • Penerapan di APHP: Misalnya, kamu merekam proses menggoreng keripik. AI bisa otomatis memotong bagian yang tidak penting dan menambahkan transisi keren, sehingga video 5 menit bisa jadi highlight 30 detik yang memikat.

  • AI untuk Ide Konten & Caption (Rekomendasi Konten):

    • Contoh: Menggunakan tools berbasis text (seperti yang saya gunakan ini!) untuk meminta: "Buatkan 5 ide caption yang menjual untuk produk nugget ayam fortifikasi sayuran untuk audiens ibu muda."

    • Penerapan di APHP: AI bisa merekomendasikan keyword yang paling dicari di internet (misalnya: "makanan sehat anak sekolah"), sehingga konten olahan panganmu akan lebih mudah ditemukan.

B. Analogi Sederhana AI:

AI itu seperti "Pisau Multifungsi" di dapur APHP. Dulu, kita harus mengiris, mengupas, dan memotong satu per satu dengan pisau biasa (edit manual). Sekarang, pisau AI bisa melakukan semua itu dengan satu tombol, bahkan merekomendasikan ukuran potongan terbaik!

3. 🛡️ Etika dan Strategi Diseminasi Digital yang Aman dan Efektif

Konten sudah keren, editing sudah dibantu AI. Sekarang saatnya menyebarkan "karya" APHP kita. Tapi ingat, menyebar di dunia digital itu ada aturannya!

A. Etika Digital: Tunjukkan Sikap Profesional APHP

  1. Hargai Hak Cipta: JANGAN mengambil foto produk orang lain dan mengklaimnya sebagai produk SMK N 1 Kedawung. Gunakan musik non-copyright atau berlisensi.

    • Analogi: Jangan mengambil bumbu dapur tetangga tanpa izin!

  2. Keaslian Informasi (Anti Hoax): Pastikan resep, kandungan gizi, dan klaim produk yang kamu sampaikan itu benar dan bisa dipertanggungjawabkan.

    • Analogi: Jangan bilang keripikmu tanpa pengawet kalau ternyata pakai. Ini soal kejujuran rasa!

  3. Tunjukkan Sikap Positif: Hindari berkomentar buruk atau menjatuhkan produk pesaing. Fokus pada keunggulan produk APHP kita.

B. Strategi Diseminasi (Penyebaran) Efektif

StrategiPenerapan di APHP (Contoh Platform)Mengapa Efektif?
KonsistenPosting 3x seminggu di Instagram atau TikTok.Audiens akan terbiasa dan menunggu konten APHP terbaru kita.
InteraksiBalas semua komentar yang bertanya tentang resep atau harga.Membangun komunitas dan kepercayaan (seperti melayani pembeli di kantin).
Optimasi Kata KunciGunakan hashtag yang relevan: #smkn1kedawungsragen #aphmantap #olahanhasilpertanian #keripiksingkong.Konten kita akan muncul saat orang mencari kata kunci tersebut.
KolaborasiAjak teman jurusan lain (misalnya Tata Boga) untuk review produk atau kolaborasi live demo.Memperluas jangkauan audiens dan memberi pandangan berbeda.

💡 Contoh Nyata dari SMK N 1 Kedawung Sragen (Jurusan APHP)

Coba bayangkan:

  1. Produksi Konten: Siswa APHP membuat video time-lapse proses pembuatan Nugget Ayam Fortifikasi Sayur (produk unggulan).

  2. Peran AI: Mereka menggunakan AI untuk membuat caption yang menonjolkan manfaat kesehatan dan menggunakan musik trending yang direkomendasikan AI.

  3. Diseminasi: Video diunggah di Instagram dan TikTok sekolah. Mereka menggunakan hashtag yang menargetkan market makanan sehat.

  4. Hasil: Video viral, banyak orang bertanya, dan produk Nugget Fortifikasi APHP SMK N 1 Kedawung Sragen jadi terkenal dan diminati di area Sragen!

Ini membuktikan bahwa keahlian APHP kamu, jika dikombinasikan dengan Literasi Digital yang mumpuni, bisa menghasilkan Dampak Nyata di dunia bisnis!

Jadi, tunggu apa lagi? Ambil HP-mu, rekam proses kerenmu di Teaching Factory APHP, dan mulailah berkreasi! Jangan cuma jadi penikmat, jadilah produsen konten digital yang bangga dengan hasil pertanian Indonesia!

Gimana nih, sudah siap jadi content creator APHP andal?

Yuk, bagikan pendapatmu di kolom komentar di bawah! Menurutmu, tools AI apa lagi yang paling asik dipakai anak APHP?



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Image
**Judul: Ngoding Itu Gampang\! Belajar Pseudocode ala Anak APHP SMK N 1 Kedawung (Plus Contoh Nyata\!)** **Body:** Halo, *readers* kece `puttrijagoepep.blogspot.com`\! Gimana kabarnya? Semoga selalu produktif, ya. Oh ya, buat teman-teman saya, khususnya anak-anak APHP (Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian) di SMK Negeri 1 Kedawung, Sragen, *say hello* dulu, dong\! Kita di APHP itu kan jago banget soal bikin resep, bikin Standar Operasional Prosedur (SOP) biar kualitas produk (entah itu manisan, sirup, atau hasil olahan susu) tetap terjaga. Kita tahu persis langkah-langkahnya: "Kupas dulu, lalu timbang, cuci bersih, baru rebus di suhu sekian derajat." Nah, sadar nggak sih? Keahlian kalian bikin SOP itu sebenarnya modal utama buat jadi *programmer*, lho\! "Hah? Gimana ceritanya, Kak? Jauh banget dari APHP ke *coding*\!" Eits, jangan salah. *Coding* atau memprogram itu intinya bukan ngetik bahasa aneh, tapi soal **logika** dan **urutan langkah**. Hari ini, kita aka...
Read more

Bedah Rahasia Cepat Selesai Masalah Ala "Berpikir Komputasional"

Image
Halo Gays! Selamat Datang Lagi Di  Putri Jagoepep ! 👋 Pernah dengar istilah keren "Berpikir Komputasional" (Computational Thinking)? Jangan langsung minder atau kabur ! Ini bukan cuma urusan programmer atau anak IT lho. Ini adalah senjata rahasia yang bisa bikin hidup kita, termasuk urusan sekolah atau kerja, jadi jauh lebih gampang dan terstruktur. Gini, berpikir komputasional itu bukan berarti kita harus jadi komputer. Tapi, kita berpikir seperti komputer memecahkan masalah: logis, sistematis, dan langkah demi langkah. Di artikel ini, kita akan bongkar dua "jurus" utama dari berpikir komputasional, sambil ngopi santai dan lihat contohnya langsung dari jurusan Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP) di SMK Negeri 1 Kedawung Sragen ! 🔪 Jurus 1: Dekomposisi (Memecah Masalah Jadi "Receh") Apa Itu Dekomposisi? Bayangin kamu lagi mau makan martabak manis ukuran jumbo. Langsung gigit semua? Enggak mungkin, kan? Kamu pasti akan memotongnya jadi b...
Read more